Renungan Harian, Senin, 6 Januari 2020.Bacaan Injil Mat 4:12-17.23-25

Bacaan Liturgi 06 Januari 2020

Hari Biasa Sesudah Penampakan Tuhan
Bacaan Pertama
1Yoh 3:22-4:6

Ujilah roh-roh, apakah mereka berasal dari Allah.
Pembacaan dari Surat pertama Rasul Yohanes:

Saudara-saudaraku terkasih,
apa saja yang kita minta dari Allah,
kita perolehnya dari pada-Nya,
karena kita menuruti segala perintah-Nya
dan berbuat apa yang berkenan kepada-Nya.
Dan inilah perintah-Nya itu,
supaya kita percaya akan nama Yesus Kristus, Anak-Nya,
dan supaya kita saling mengasihi sesuai dengan perintah yang diberikan Kristus kepada kita.
Barangsiapa menuruti segala perintah-Nya,
ia diam di dalam Allah dan Allah di dalam dia.
Dan beginilah kita ketahui bahwa Allah ada di dalam kita,
yaitu dalam Roh yang telah Ia karuniakan kepada kita.
Saudara-saudaraku terkasih,
janganlah setiap roh kamu percayai,
tetapi ujilah roh-roh itu, apakah mereka berasal dari Allah.
Sebab banyak nabi palsu telah muncul dan pergi ke seluruh dunia.
Beginilah kita mengenal Roh Allah:
Setiap roh yang mengaku
bahwa Yesus Kristus telah datang sebagai manusia,
berasal dari Allah,
tetapi setiap roh yang tidak mengakui Yesus,
tidak berasal dari Allah.
Roh ini adalah roh antikristus,
dan tentang dia telah kamu dengar bahwa ia akan datang,
dan sekarang ini sudah ada di dalam dunia.
Kamu berasal dari Allah, anak-anakku,
dan kamu telah mengalahkan nabi-nabi palsu itu,
sebab Roh yang ada di dalam kamu lebih besar dari pada roh yang ada di dalam dunia.
Mereka itu berasal dari dunia;
sebab itu mereka berbicara tentang hal-hal duniawi
dan dunia mendengarkan mereka.
Kami berasal dari Allah!
Barangsiapa berasal dari Allah, ia mendengarkan kami!
Barangsiapa tidak berasal dari Allah, ia tidak mendengarkan kami.
Itulah tandanya Roh kebenaran dan roh yang menyesatTuhan.
Demikianlah Sabda Tuhan!


Bacaan Injil
Mat 4:12-17.23-25

Kerajaan Surga sudah dekat.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius:

Ketika mendengar bahwa Yohanes Pembaptis ditangkap,
Yesus menyingkir ke Galilea.
Ia meninggalkan Nazaret dan diam di Kapernaum, di tepi danau, di daerah Zebulon dan Naftali,
supaya genaplah firman yang disampaikan oleh nabi Yesaya:
Tanah Zebulon dan tanah Naftali,
jalan ke laut, daerah seberang sungai Yordan, Galilea,
wilayah bangsa-bangsa lain;
bangsa yang diam dalam kegelapan
telah melihat Terang yang besar,
dan bagi mereka yang diam di negeri yang dinaungi maut
telah terbit Terang.
Sejak waktu itu Yesus memberitakan,
"Bertobatlah, sebab Kerajaan Surga sudah dekat!"
Yesus pun berkeliling di seluruh Galilea;
Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat
dan memberitakan Injil Kerajaan Allah
serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan
di antara bangsa itu.
Maka tersiarlah berita tentang Dia di seluruh Siria,
dan dibawalah kepada-Nya semua orang yang buruk keadaannya,
yang menderita pelbagai penyakit dan sengsara,
yang kerasukan, yang sakit ayan dan yang lumpuh,
lalu Yesus menyembuhkan mereka.
Maka orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia.
Mereka datang dari Galilea dan dari Dekapolis,
dari Yerusalem, dari Yudea dan dari seberang Yordan.
Demikianlah Injil Tuhan!

RENUNGAN SINGKAT:
"TERANG ITU TELAH TERBIT."
Bacaan bacaan Liturgi hari ini mengajak kita untuk merenungkan beberapa poin:
1) Terang itu telah terbit buat semua bangsa. Dan terang itu adalah Kristus Tuhan kita. Itu yang
pertama tama harus kita akui dan imani dengan sungguh sungguh.
2) Dengan mengakui dan mengimani Terang yang sudah terbit, maka kita diharapkan bahwa bisa
untuk bertransformasi karena Terang itu sendiri yang sudah menerangi kegelapan kita. Perubahan
harus terjadi dalam diri kita, perubahan ke arah yang baik tentunya.
3) Jika transformasi diri kita alami, maka dengan sendirinya kita pun akan siap menjadi terang bagi
sesama atau membagikan terang dari Tuhan yang sudah kita terima.
Saudara dan Saudariku, Terang itu telah terbit dalam hidup kita, dalam diri kita. Semoga terang itu sungguh menjadi panduan buat kita, dan dengannya kita bisa bertransformasi ke arah yang baik. Menjadi teladan dalam beriman kepada semua orang. Amin.
Roh Kudus menguatkan dan memampukan kita. Dalam Nama Tuhan Yesus. Amin

DOA:
Tuhan Yesus terima kasih atas segala karuniaMu dan penyertaanMu. Ampunilah dosa dan salah kami. Bantulah kami menjadi terang bagi sesama kami. Amin.
Tuhan Yesus menyertai dan memberkati kita semua (Dan Keluarga) dan seluruh hari kita
✝✝✝
Salam dalam Kasih Tuhan Yesus,
RP. Lukas Gewa Tiala (Adi), SVD.


Selamat pagi saudara⭐
Hari ini Senin, 6 Januari 2020.
Hari Senin Sesudah Penampakan Tuhan

Mari Berdoa⭐
Tuhan curahkanlah Roh Kudus-Mu kepadaku agar aku memahami Sabda-Mu hari ini, bahwa: Engkau menampakkan diri kepada dunia yang ada di dalam kegelapan dosa. Demi Kristus Tuhan kami. Amin.

Bacaan Kitab Suci
1. 1Yoh.3:22-4:6
2. Mat. 4:12-17,23-25
(Mohon teks Kitab Suci dibaca terlebih dahulu)

Memahami Injil⭐
Tetapi waktu Yesus mendengar, bahwa Yohanes telah ditangkap, menyingkirlah Ia ke Galilea. Ia meninggalkan Nazaret dan diam di Kapernaum, di tepi danau, di daerah Zebulon dan Naftali, supaya genaplah firman yang disampaikan oleh nabi Yesaya: "Tanah Zebulon dan tanah Naftali, jalan ke laut, daerah seberang sungai Yordan, Galilea, wilayah bangsa-bangsa lain, —bangsa yang diam dalam kegelapan, telah melihat Terang yang besar dan bagi mereka yang diam di negeri yang dinaungi maut, telah terbit Terang." (Tanah Zebulon dan Naftali sejak di perjanjian lama penduduknya telah termasuk orang-orang yang sering jatuh bangun di bidang dosa. Yesus waktu mendengar Yohanes Pembaptis ditangkap, ia dari tempat tinggalnya, Nazaret,  menyingkir ke daerah Zebulon dan Naftali dan tinggal di Kapernaum. Sehingga terpenuhi nubuat nabi Yesaya:  Bangsa yang diam di dalam kegelapan telah melihat Terang/ Kristus yang besar. Di tempat orang-orang yang terjatuh dalam dosa Yesus pertama-tama menyampaikan warta pertobatan.)

Sejak waktu itulah Yesus memberitakan: "Bertobatlah, sebab Kerajaan Surga sudah dekat!" Yesus pun berkeliling di seluruh Galilea; Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan memberitakan Injil Kerajaan Allah serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan di antara bangsa itu. (Yesus mengajar mereka untuk mengenali diri mereka sendiri. Apakah dirinya mengikuti Roh /Kebenaran atau Roh Penyesatan. Bila mereka menyadari bahwa dirinya melakukan tindakannya di bawah roh penyesatan,  maka mereka di ajak untuk bertobat agar masuk Kerajaan Allah. Jika mereka melakukan tindakan kebenaran, mereka ada di pihak Kerajaan Allah. Yesus juga menyembuhkan banyak orang dari penyakit dan kelemahannya, dimana penyakit dan kelemahan manusia yang terbanyak adalah berkubang dalam dosa/kegelapan.)

Maka tersiarlah berita tentang Dia di seluruh Siria dan dibawalah kepadaNya semua orang yang buruk keadaannya, yang menderita pelbagai penyakit dan sengsara, yang kerasukan, yang sakit ayan dan yang lumpuh, lalu Yesus menyembuhkan mereka. (Kabar tentang Yesus yang mengajar tentang Kerajaan Allah dan menyembuhkan penyakit dan kelemahan banyak orang, sampai juga ke Siria/ luar negeri Israel. Orang-orang luar negeri Israel pun juga berbondong-bondong datang kepada Yesus untuk menikmati apa yang di nikmati orang Israel. Pewartaan Kerajaan Allah dan penyembuhan orang sakit yang di lakukan oleh Yesus untuk semua orang.)

Maka orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia. Mereka datang dari Galilea dan dari Dekapolis, dari Yerusalem dan dari Yudea dan dari seberang Yordan. (Maka banyak orang dari berbagai daerah datang kepada Yesus, baik itu yang di wilayah Israel maupun yang ada di luar wilayah Israel.)

Merenungkan⭐
⭐Sebagaimana tiga orang Majus dari Timur datang dan menyembah Yesus, demikian juga pada awal karya pewartaan Yesus tentang Kerajaan Allah; banyak orang Israel atau pun luar Israel datang di jamah/ di sembuhkan oleh Yesus.
⭐Sebagaimana nabi Nuh di akhir pengungsian sewaktu ada air bah menerima merpati yang membawa ranting ara yang bertunas; demikian juga dunia yang di liputi dosa menerima Terang/ Pembawa hidup baru yang di bawa Kristus.
⭐Sebagaimana Yesus di perjamuan kawin di Kana mengubah air menjadi anggur, maka kedatangan Yesus mengubah hidup manusia yang fana menjadi Illahi.
⭐Bagaimana dengan saya?

Doa Permohonan⭐
Tuhan Yesus, Engkaulah matahari sejati. Terang-Mu menyinari orang baik dan orang jahat. Mereka yang baik akan terus Engkau tuntun di jalan kebenaran. Mereka yang jahat, Engkau beri petunjuk jalan kebenaran. Tuhan bantu aku untuk senantiasa di pihak-Mu, mewarisi semangat yang sama dengan-Mu, bisa menerima semua orang tanpa memandang muka dan menjadi teladan kebenaran. Kami mohon....

Hening⭐
( Silakan hening barang 15 menit, untuk mengendapkan Sabda Tuhan, bisa sambil menyebut-nyebut nama: Yesus)

Doa Penutup⭐
Bintang Timur, Engkaulah Yesus Kristus yang menuntun hidup manusia. Beri aku roh kerendahan hati, agar aku seperti tiga orang Majus yang bersedia di pimpin Engkau sendiri, Bintang Timur, untuk dapat menemukan Engkau sendiri. Demi Kristus Tuhan kami. Amin.
Tuhan sertamu – dan sertamu juga.
Semoga Allah yang Mahakuasa senantiasa memberkati Anda, keluarga, komunitas, aktivitas Anda hari ini.

Demi nama Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus. Amin
⭐⭐
曆曆曆
Teriring doa dari Karmel


Senin, 06 Januari 2020
Senin Sesudah Epifani

¤ 1Yoh. 3:227 - 4:6
¤ Mzm. 2:7-8,10-11
¤ Mat. 4:12-17, 23-25
"Lumen"
~ Terang ~
   Inilah yang diwartakan Yesus lewat karya dan wartaNya.
   Mengacu pada bacaan Injil hari ini, Yesus mengisahkan tentang awal karya dan warta-Nya ketika pergi ke Zebulon dan Naftali, "bangsa yang diam dalam kegelapan", di daerah Yohanes Pembaptis ditangkap saat menghadirkan terang Allah.
   Adapun tiga panggilan yang dapat kita wujudkan agar lebih memahami karya dan wartaNya sebagai Terang, antara lain:
1. MenanggapiNya 
   Yesus menyatakan Terang itu dengan menyerukan: “Bertobatlah, sebab Kerajaan Surga sudah dekat!”
   Di sinilah kita diajak menanggapi seruanNya untuk bertobat dengan datang kepadaNya agar hidup kita selaras  dengan-Nya. Keselarasan yang dimaksud adalah semacam "harmonisasi kehidupan" yang menjadi harapan banyak orang di tahun baru ini.
2. MengikutiNya
   Sabda dan karya Yesus laksana Terang bagi bangsa-bangsa di mana segala sakit penyakit dan kelemahan dilenyapkan. Terang Yesus diwujud-nyatakan dalam perbuatan kasihNya tanpa batas kepada umat manusia, terutama mereka yang menderita.
   Di sinilah Yesus mengajak kita mau mengikuti teladan hidup pelayanan-Nya. Ungkapan kasih kepada-Nya sebanding dengan cinta kasih kita kepada sesama, yakni orang yang punya belaskasih, bukan yang pilih kasih.
3. MenjumpaiNya
   Yesus mengawali dan mengakhiri karyaNya dengan berdoa pada Bapa. Ia tidak hanya sibuk untuk Tuhan tapi juga sibuk dengan Tuhan.
   Di sinilah kita diajak menjumpaiNya seraya membawa segala "harapan" untuk diberkati olehNya.
   Saudaraku, ketika kita hidup dalam kegelapan karena dosa, kita butuh Tuhan Yesus untuk mengubah jadi anak-anak terang yang bertumbuh dalam iman, harapan dan kasih agar mampu mengasihi sesama.
   Salam Kasih dan Damai Sejahtera Kristus bersama Bunda Maria selalu menyertai kita sekeluarga yang brani menjadi terang bagi sesama. Amin.

Mat. 4:12-17,23-25 ~ Senin
"Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat! "
Kerajaan Sorga artinya Allah yang MERAJA, Allah yang MEMERINTAH, yaitu ketika PERINTAH-PERINTAH Allah DILAKSANAKAN.
¤ Menerima Kerajaan Sorga berarti BERTOBAT secara RADIKAL, mengubah ARAH, POLA dan PRIORITAS hidup menurut perintah-perintah Allah, MENERIMA YESUS.
¤ Menerima Kerajaan Sorga berarti ikut dalam TUGAS MEWARTAKAN dan MEWUJUDKAN Allah yang meraja.
Saudaraku, bagaimana dengan upaya PERTOBATAN Anda? Dan bagaimana upaya Anda dalam MEWUJUDKAN Kerajaan Sorga dalam keseharian hidup Anda?
JLU.

 DOA:
Ya Bapa, utuslah RohMu agar kami mampu menjadi terang bagi sesama. Amin.



SENIN  06 JANUARI 2020
Bacaan Liturgi
Hari Biasa Sesudah Penampakan Tuhan

Bacaan Injil
Mat 4:12-17.23-25
Kerajaan Surga sudah dekat.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius:

Ketika mendengar bahwa Yohanes Pembaptis ditangkap,
Yesus menyingkir ke Galilea.
Ia meninggalkan Nazaret dan diam di Kapernaum, di tepi danau, di daerah Zebulon dan Naftali,
supaya genaplah firman yang disampaikan oleh nabi Yesaya:
Tanah Zebulon dan tanah Naftali,
jalan ke laut, daerah seberang sungai Yordan, Galilea,
wilayah bangsa-bangsa lain;
bangsa yang diam dalam kegelapan
telah melihat Terang yang besar,
dan bagi mereka yang diam di negeri yang dinaungi maut
telah terbit Terang.
Sejak waktu itu Yesus memberitakan,
"Bertobatlah, sebab Kerajaan Surga sudah dekat!"
Yesus pun berkeliling di seluruh Galilea;
Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat
dan memberitakan Injil Kerajaan Allah
serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan
di antara bangsa itu.
Maka tersiarlah berita tentang Dia di seluruh Siria,
dan dibawalah kepada-Nya semua orang yang buruk keadaannya,
yang menderita pelbagai penyakit dan sengsara,
yang kerasukan, yang sakit ayan dan yang lumpuh,
lalu Yesus menyembuhkan mereka.
Maka orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia.
Mereka datang dari Galilea dan dari Dekapolis,
dari Yerusalem, dari Yudea dan dari seberang Yordan.
Demikianlah Injil Tuhan.
======================
SIRAMAN ROHANI                                                                                   
Senin, 06 Januari 2020                                                                                                                             
RP Fredy Jehadin, SVD

Tema: Wartakanlah Tuhan lewat contoh hidup kita!                                                           
Matius 4: 12-17, 23-25
Saudara-saudari... Menurut Injil hari ini, sewaktu Yesus mendengar bahwa Yohanes telah ditangkap, menyingkirlah Ia ke Galilea. Ada yang berprasangka bahwa penyingkiran Yesus Kristus ke Galiea adalah sebagai ungkapan rasa takut akan Herodes yang telah menangkap Yohanes Pembaptis. Tetapi kalau kita mengikuti bahasa Injil, sesungguhnya penyingkirannya ke Galilea adalah untuk menggenapi firman Tuhan. Pergi dan tinggal di Galilea semuanya sudah direncanakan. Yesus Kristus mau menggenapi apa yang sudah direncanakan oleh Bapanya.

Kehadiran Yesus Kristus di dunia ini merupakan bukti nyata ungkapan cinta kasih Allah kepada manusia.  Dalam diri Yesus Kristus terpenuhilah janji Tuhan dan ramalan para leluhur dan Nabi Perjanjian Lama. Apa yang sudah diramalkan dalam Perjanjian Lama semuanya dijalankan oleh Yesus Kristus.

Menurut penginjil Matius, Galilea adalah tempat pertama Yesus Kristus mulai tampil di depan umum; Galilea adalah tempat ia mulai mewartakan Sabda Tuhan; Galilea adalah tempat Yesus Kristus mengajar dan mengajak orang untuk bertobat; Galilea adalah tempat di mana Yesus Kristus mulai menunjukkan kuasanya sebagai anak Allah; Galilea adalah tempat Yesus Kristus memanggil para muridnya. Rupanya Tuhan sendiri sudah merencanakan bahwa Yesus Kristus harus memulai misinya di Galilea. 

Injil hari ini katakan bahwa di Galilea Yesus mengajak orang untuk bertobat; Ia berjalan keliling di seluruh Galilea, mengajar dalam rumah-rumah ibadat; Ia melenyapkan segala penyakit. Karena penampilannya yang sangat sukses, maka namaNya tersiar di seluruh wilayah Siria. KepadaNya dibawalah semua orang yang buruk keadaannya, yang menderita pelbagai penyakit dan sengsara, yang kerasukan, yang sakit ayan dan yang lumpuh. Yesus menyembuhkan mereka.
 
Kehadiran Yesus Kristus di Galilea sungguh mendatangkan kebahagian bagi mereka yang sudah lama merindukan perubahan hidup. KehadiranNya sudah mendatangkan harapan baru; kehadirannya sudah membawa satu semangat baru untuk memulai sesuatu yang baru demi masa depan yang cerah. Kehadirannya sungguh mendatangkan keselamatan. Tuhan sungguh baik. Ia setia akan janjinya. SabdaNya: “Aku akan mengutus PutraKu untuk menyelamatkan manusia”, kini dirasakan oleh masyarakat Galilea, yang sudah disentuh oleh Putra Allah, yaitu Yesus Kristus. Sabda Allah bukan lagi sebagai kata-kata abstrak yang cuma didengar dan disimpan dalam otak manusia, tetapi kini sudah menjadi kenyataan konkrit; sudah dirasakan, dilihat, dipegang dan dibuktikan. Kehadiran Yesus Kristus di Galilea sudah menghadirkan kuasa Allah yang tidak kelihatan menjadi kelihatan. Yesus Kristus sudah menghadirkan Allah yang tersembunyi ke depan umum. Lewat Dia semua orang percaya bahwa Tuhan sungguh hidup.


Saudara-saudari…  Yesus Kristus adalah perwujudan cinta Tuhan untuk kita manusia. Lewat Dia, Allah menyelamatkan manusia. Pertanyaan untuk kita: Apakah kita sungguh merasakan kehadiran Kristus dalam diri kita? Apakah kehadirannya selalu mendatangkan kebahagian bagi kita?

Bagaimana dengan tugas yang sudah dipercayakaan kepada kita? Apakah kita tetap setia akan janji baptis kita? Apakah kita tetap setia menjalankan perintahNya? Apakah kita tetap setia dan bertanggungjawab akan panggilan hidup kita? Apakah kita selalu tanpil menjadi saksi Kristus di tempat kerja kita?

Marilah saudara-saudari.. Pandanglah Yesus Kristus, mintalah kekuatan padaNya. Semoga kita selalu sanggup menjadi saksi Kristus lewat contoh hidup, di mana saja kita berada.

Kita mohon Bunda Maria untuk mendoakan kita. Amin.




INJIL KERAJAAN ALLAH
( Matius 4 : 12-17, 23-25 )
*Tidak jarang kita hanya memandang penderitaan, pergumulan, malapetaka sebagai benang kusut, tidak teratur dan sulit untuk memahami Tuhan sebagai Allah yang baik*
*Kita berhenti disana dan hidup dalam kekecewaan terhadap Tuhan. Tetapi apakah kita pernah melihat sisi lain kehidupan kita ketika mengalami keberhasilan, kebahagiaan dan sukacita dalam hidup?*
_Kita mungkin saja lebih suka berhenti pada sisi gelapnya saja dan lupa bahwa ada sisi terang yang jauh lebih baik dalam hidup kita. Ada prinsip yang bagus: “Habis gelap terbitlah terang”_
*Penginjil Matius hari ini mengisahkan tentang Yesus yang menyingkir ke Galilea karena Yohanes Pembaptis ditangkap*
*Beliau diam di Kapernaum, di tepi danau Galilea, di daerah Zebulon dan Naftali. Daerah-daerah ini dianggap sebagai bangsa yang diam di dalam kegelapan dan telah melihat Terang yang besar dan daerah yang dinaungi maut telah terbitlah Terang*
*_Bagaimana Tuhan Yesus menyatakan TerangNya? Ia menyerukan seruan tobat: “Bertobatlah, sebab Kerajaan Surga sudah sudah dekat!”_*
Di samping seruan tobat, Yesus juga berkeliling dan melawati orang-orang Galilea, mengajar di rumah-rumah ibadat dan memberitakan Injil Kerajaan Allah serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan di antara bangsa itu.
*Sabda dan Karya Tuhan Yesus laksana Terang bagi bangsa-bangsa di mana semua orang yang mengalami berbagai sakit penyakit datang dan mengalami penyembuhan*
*Terang ya menjadi nyata dalam perbuatan kasihNya tanpa batas kepada umat manusia, terutama mereka yang menderita. Tentu saja banyak orang saat itu hanya berhenti pada sakit penyakit sebagai benang kusut tetapi Yesus memberikan sisi yang baik yakni penyembuhan*
Sabda Tuhan hari ini menegaskan Yesus sebagai Terang bagi bangsa-bangsa dalam kegelapan. Yesus adalah Terang yang menerangi kehidupan kita
*Ketika mengalami kegelapan karena dosa dan salah yang menyelimuti, kita memerlukan Tuhan Yesus. Ketika sesama hidup dalam kegelapan karena dosa, butuh orang percaya, yang sudah memiliki Yesus untuk mengubah mereka menjadi anak-anak terang*
*_Kita juga diingatkan supaya bertumbuh dalam iman dan kepercayaan pada Yesus. Iman memampukan kita untuk mencintai sesama dan membedakan roh di dalam hidup kita_*


Selamat pagi ☕
"Sejak waktu itulah Yesus memberitakan: "Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!"
    (Mat 4:12-17,23-25)
Kita dipanggil  untuk melayani Tuhan dengan mewartakan  Injil Kerajaan Allah.
Berkah Dalem ✝


 "Barangsiapa MENURUTI PERINTAHNYA, ia diam di DALAM ALLAH dan Allah di DALAM DIA." (1 Yoh 3:22-4:6) Allah akan hadir jika manusia BERTOBAT dan MENURUTI PERINTAHNYA. Maka Allah memberikan PENGAMPUNAN dan DAMAI, MENYINGKIRKAN DOSA, PENYAKIT, KELEMAHAN dan SETAN. Itulah Kerajaan Allah (Mat 4:12-17:23-25). Kehadiran Yesus membuat SEMUA BAIK. Bagaimana saya membuat KEHADIRAN ALLAH SEMAKIN KUAT?

Comments